Wednesday, March 9, 2016

Cerita Persahabatan Rusa, Kura-Kura dan Burung Pelatuk (Kurunga Miga – Jataka, 206)

Persahabatan Rusa, Kura-Kura dan Burung Pelatuk
(Kurunga Miga – Jataka, 206)
Dahulu kala Boddhisatva terlahir sebagai seekor Rusa Kurunga.
Rusa Kurunga tinggal di dalam hutan.
Ia memiliki sahabat seekor burung dan kura-kura.
Mereka tinggal bersama dengan akrab.
Suatu ketika, seorang pemburu berkeliling di hutan.
Ia melihat jejak kaki Rusa.
Pemburu memasang perangkap Rusa.
Malam hari, Rusa terjerat di perangkap itu.

Ia berteriak keras dan panjang.
Ia meminta bantuan sahabatnya.
Burung dan Kura-Kura mendengar teriakan Rusa.
Mereka berunding tentang bagaimana menolong Rusa.
Kura-Kura menggigit perangkap untuk membebaskan Rusa.
Burung Pelatuk memastikan pemburu tidak datang.
Kemudian, mereka pergi menuju tempat tinggal pemburu.
Fajar hari, keluarlah si pemburu.
Burung pun langsung menyerangnya.
Pemburu pun sangat kesal.
“Burung pembawa sial menyerangku!” pikir pemburu itu.
Pemburu kembali dan berbaring sebentar.
Pemburu mencoba untuk keluar kembali dari sisi sebelah kiri.
Burung pun langsung menyerangnya lagi.
Pemburu mencoba untuk keluar dari belakang.
Burung langsung menyerangnya lagi.
Pemburu berbaring sampai matahari terbit.
Ketika matahari terbit,
dia membawa pisaunya dan mulai berburu lagi.
Burung Pelatuk segera mendatangi teman-temannya.
Kura-kura telah menggerogoti semua tali kulitnya.
Tertinggal satu yang keras.

Gigi Kura-Kura terluka berlumuran darah.
Kura-Kura sangat lemah dan terbaring di sana.
Sang pemburu memasukkannya ke dalam kantung.
Rusa melihat Kura-Kura tertangkap.
Ia bertekad untuk menyelamatkannya.
Rusa membiarkan pemburu melihatnya.
Ia berpura-pura lemah.
Sang pemburu melihatnya dan mengiranya lemah.
Kemudian, sang pemburu mencabut pisau dan mengejarnya.
Rusa sengaja menjaga jarak.
Dia memancing pemburu masuk ke dalam hutan.
Ketika telah berlari jauh,
Ia meloloskan diri darinya.
Kemudian, Rusa berlari ke arah Kura-Kura.

Rusa mengambil kantong tersebut dengan tanduknya.
Melemparnya ke tanah dan mengoyaknya.
Kemudian, Rusa membiarkan Kura-Kura keluar.
Burung Pelatuk terbang turun dari pohon.
Rusa berkata, “Hidupku telah kalian selamatkan.
Kalian telah melakukan apa yang seharusnya dilakukan sahabat.
Pemburu akan datang dan memburu kalian.
Jadi, kalian pergilah ke tempat yang aman.”
Pemburu kembali dan merasa gagal.

Ketiga sahabat itu pun hidup tenang.

Sumber: Buku SD Kelas II

Supriyadi dan Dinata, P .2014. Pendidikan Agama Buddha dan Budi Pekerti. Cetakan Ke-1. Jakarta : Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

1 comment:

  1. http://pelangimerah99.blogspot.com/2017/11/nuklir-dan-laser-ini-4-cara-nasa.html
    http://pelangimerah99.blogspot.com/2017/11/pelangikita_7.html
    http://pelangimerah99.blogspot.com/2017/11/tips-jitu-atur-duit-biar-cepat-kaya.html

    Tunggu Apa Lagi Guyss..
    Let's Join With Us At Pelangikita.com ^^
    Untuk info lebih jelas silahkan hubungi CS kami
    - BBM : D8C5975D
    - WHATSAPP : +855 98 874 349
    - LINE : poker_pelangi

    ReplyDelete